1. Jam 7-9 pagi
Saat terbaik untuk meningkatkan semangat dan gairah. "Waktu tersebut
merupakan saat yang sempurna untuk meningkatkan ikatan dengan pasangan
ketika baru bangun tidur," ujar Ilia Karatsoreos, PhD, ahli saraf dari
Rockefeller University. Hal ini karena kadar hormon oksitosin (hormon
cinta) berada di level tertinggi setelah bangun tidur.
Waktu ini merupakan saat yang tepat untuk memperkuat hubungan dengan orang-orang yang paling penting dalam hidup. Peneliti Inggris menuturkan bahwa kadar oksitosin pada laki-laki akan berangsur-angsur menurun seiring berjalannya waktu.
Waktu ini merupakan saat yang tepat untuk memperkuat hubungan dengan orang-orang yang paling penting dalam hidup. Peneliti Inggris menuturkan bahwa kadar oksitosin pada laki-laki akan berangsur-angsur menurun seiring berjalannya waktu.
2. Jam 9 pagi sampai 11 siang
Saat terbaik untuk kreativitas. Pada waktu tersebut otak memiliki
hormon kortisol (hormon stres) yang cukup, sehingga dapat membantu
memfokuskan pikiran dan hal ini tidak dipengaruhi oleh usia berapapun.
Saat ini merupakan waktu yang prima untuk belajar serta mengerjakan
tugas yang membutuhkan analisa dan konsentrasi. Karena itu saatnya
mengembangkan ide baru, membuat presentasi atau melakukan brainstorming.
3. Jam 11 sampai jam 2 siang
Saat
terbaik untuk melakukan tugas yang sulit. Peneliti Jerman menuturkan
saat tersebut hormon melatonin (hormon tidur) telah menurun tajam,
sehingga tubuh lebih siap untuk mengerjakan beban proyek atau pekerjaan
yang sulit dan keras.
Namun sebaiknya tetap tidak melakukan beberapa tugas secara bersamaan, karena akan membuat seseorang kehilngan konsentrasi. Karena itu saatnya melakukan presentasi atau melakukan tugas yang berat lainnya.
Namun sebaiknya tetap tidak melakukan beberapa tugas secara bersamaan, karena akan membuat seseorang kehilngan konsentrasi. Karena itu saatnya melakukan presentasi atau melakukan tugas yang berat lainnya.
4. Jam 2-3 siang
Saat terbaik untuk beristirahat. Untuk mencerna makan siang, maka
tubuh akan menarik darah dari otak ke perut, kondisi ini akan membuat
asupan darah atau oksigen ke otak sedikit berkurang yang membuat
seseorang jadi mengantuk. Untuk itu cobalah beristirahat sebentar dari
pekerjaan.
Jika tetap harus bekerja dan melawan kantuk, cobalah berjalan-jalan sebentar, melakukan meditasi atau minum air putih. Hal ini bisa meningkatkan volume vaskuler dan sirkulasi sehingga meningkatkan aliran darah ke otak.
Jika tetap harus bekerja dan melawan kantuk, cobalah berjalan-jalan sebentar, melakukan meditasi atau minum air putih. Hal ini bisa meningkatkan volume vaskuler dan sirkulasi sehingga meningkatkan aliran darah ke otak.
5. Jam 3 siang sampai 6 sore
Saat terbaik untuk kolaborasi. "Pada saat sekarang otak akan merasa sangat lelah," ujar Paul Nussbaum, PhD, seorang neuropsikolog klinis. Karena itu tak ada salahnya untuk melakukan kolaborasi dengan rekan kerja atau melakukan kegiatan yang berbeda. Meskipun otak tidak setajam waktu sebelumnya, tapi seseorang akan merasa lebih santai dan tekanan tubuhnya juga lebih rendah.
6. Jam 6 sore sampai 8 malam
Saat terbaik untuk melakukan tugas-tugas pribadi. Diantara jam
tersebut, peneliti menemukan bahwa otak sudah masuk dalam tahap
'pemeliharaan', yaitu ketika produksi melatonin masih berada di level
rendah.
Tak ada salahnya untuk berjalan-jalan seorang diri atau bersama teman-teman, menyiapkan makan malam atau menikmati waktu yang berkualitas bersama anggota keluarga.
Tak ada salahnya untuk berjalan-jalan seorang diri atau bersama teman-teman, menyiapkan makan malam atau menikmati waktu yang berkualitas bersama anggota keluarga.
7. Jam 8-10 malam
Saat terbaik untuk bersantai. Pada saat ini ada transisi dari
kondisi terjaga menjadi mengantuk, karena kadar hormon melatonin akan
meningkat cepat. Sementara itu kadar serotonin (neurotransmitter yang
berhubungan dengan semangat) akan memudar.
Rubin Naiman, PhD spesialis masalah tidur dari University of Arizona's Center for Integrative Medicine menuturkan sekitar 80 persen serotonin akan dirangsang dari paparan sinar matahari, sehingga jika matahari tenggelam kadar dalam dalam tubuh juga berkurang.
"Pada malam hari ketika otak sudah lelah, merupakan cara terbaik untuk membuat tubuh menjadi santai seperti menonton film lucu, merajut atau melakukan hal-hal yang bisa membuat tubuh santai atau rileks," ujar Naiman.
Rubin Naiman, PhD spesialis masalah tidur dari University of Arizona's Center for Integrative Medicine menuturkan sekitar 80 persen serotonin akan dirangsang dari paparan sinar matahari, sehingga jika matahari tenggelam kadar dalam dalam tubuh juga berkurang.
"Pada malam hari ketika otak sudah lelah, merupakan cara terbaik untuk membuat tubuh menjadi santai seperti menonton film lucu, merajut atau melakukan hal-hal yang bisa membuat tubuh santai atau rileks," ujar Naiman.
8. Jam 10 malam ke atas
Saat terbaik untuk tidur dan menunda segala kegiatan. Saat ini
merupakan waktunya istirahat malam dan tidur, pengaturan cahaya akan
dapat membantu membiarkan otak beristirahat. Setelah beberapa jam, otak
akan siap kembali untuk memulai aktivitas baru. Usahakan untuk
mendapatkan tidur yang cukup sebanyak 7-8 jam, sehingga bisa mendapatkan
kesehatan dan energi yang optimal di pagi hari.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar